Translate

Optimisme Warga RT 07 Pasar Minggu Dalam Melawan COVID-19

 JAKARTA- Serangan Virus COVID-19 di Indonesia belum usai, seluruh masyarakat dihimbau untuk mengikuti protokol kesehatan yang telah ditetapkan oleh Pemerintah, di Jakarta sejumlah daerah telah ditetapkan sebagai Zona Merah salah satunya di wilayah Jakarta Selatan. Beberapa RT di kawasan Pasar Minggu pun berstatus Zona Merah atau daerah terpapar COVID-19 meski tidak semua daerah menjadi Zona Merah masyarakat tetap berhati-hati dan selalu menjaga kesehatan seperti yang dijelaskan oleh Ketua RT 07 Pejaten Timur, Rosyid Ahmad yang menyatakan bahwa  kawasan RT 07/06 Pejaten Timur masih termasuk Zona Hijau.


“Alhamdulillah kawasan Rt 07/06 masih termasuk Zona Hijau tapi walaupun termasuk Zona Hijau kami masih menghimbau para warga agar tetap menjaga kesehatan dan mengikuti protokol kesehatan”. Ujar Rosyid Ahmad ketua RT 07 Pejaten Timur, Selasa (09/06).

Sejak kabar COVID-19 melanda Indonesia, ketua RT 07 Pejaten Timur langsung membuat kebijakan untuk menutup Masjid dan menunda beberapa kegiatan yang mengundang keramaian di kawasan RT 07. Sejak adanya kebijakan itu, semua warga RT 07 selalu beribadah dan belajar dari rumah.

Namun ketika pemerintah mulai memperbolehkan untuk membuka sejumlah tempat ibadah, Ketua RT 07 pun langsung merencanakan untuk membuka semua masjid di kawasan RT 07 mulai Jumat (05/06) setelah hampir 3 bulan ditutup karena pemberlakuan PSBB dan warga bisa menjalani ibadah di Masjid dengan tetap menjalankan protokol kesehatan yang dianjurkan oleh pemerintah seperti melakukan pengecekan suhu dan penyemprotan disinfektan.

Pengurus masjid Nurul Ihsan juga menggulung semua karpet untuk ibadah dan menganjurkan warga yang ingin beribadah di Masjid untuk membawa alas shalat atau sajadah masing-masing. “Jarak antarjamaah 1 meter kita berikan tanda agar salat di situ. Ada ruang atau celah yang harus dikosongkan. Jamaah juga harus memakai masker, selain memakai masker warga juga harus membawa sajadah sendiri”. Kata Ketua Remaja Masjid Nurul Ihsan RT 07, Abdul.

Dengan rutin melakukan penyemprotan disinfektan di area masjid dan perumahan serta selalu mencuci tangan, menggunakan masker bila berpergian dan menjaga jarak Warga RT 07 pun optimis bisa melawan COVID-19.

ANTARA MASYARAKAT, SARA, dan HOAX

ANTARA MASYARAKAT, SARA, dan HOAX

Jakarta (14/01) Suku, Agama, Ras dan Antar golongan (SARA) merupakan suatu hal yang sangat sensitif bagi masyarakat Indonesia. Karena masyarakat Indonesia memiliki tingkat keanekaragaman yang sangat kompleks. Sehingga, jika menyinggung sedikit tentang SARA, tentunya akan menciptakan sedikit percikan yang akan berujung kepada konflik.

SARA bisa terjadi dalam politik, Politik berdasarkan suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA) menjadi salah satu hal yang paling diwaspadai menjelang tahun politik.Isu Suku Agama Ras dan Antar golongan (SARA) yang diantaranya disampaikan lewat berita bohong (hoaks).

Maraknya hoax amat sangat meresahkan masyarakat, terutama bagi mereka yang bisa membedakan antara hoax dan tidak. Hal ini juga dirasakan oleh Nurul (19) seorang mahasiswi.

"saya sangat merasa resah dengan adanya banyak berita hoax karena bisa membuat perpecahan dalam masyarakat.Pemerintah wajib memberantas para provokator yang menyebarkan berita hoax agar indonesia bisa bersatu kembali" Ujar Nurul.

Sumber informasi atau berita yang kita dapat harus benar-benar diperhatikan. Kita harus memastikan sumber dari berita atau informasi yang kita dapat, merupakan hal yang sangat penting dalam meminimalisir dan menyebarkan hoax.

Minimnya kepedulian manusia terhadap hewan,apa salah mereka?

                  MINIMNYA KEPEDULIAN                            MANUSIA TERHADAP HEWAN
Senin, 14 Oktober 2018
Kebanyakan manusia menganggap hewan adalah sahabatnya. Namun,tak sedikit pula manusia yang kerap melakukan perlakuan yang tak layak semestinya yang diperlakukan manusia. Mereka yang tidak punya hati menyiksa makhluk lemah itu dengan cara yang tidak wajar dan semestinya. Padahal mereka tidak pernah mengusik hidup kita.
Tidak sedikit kasus kekerasan terhadap hewan di Indonesia.Banyak sekali video penyiksaan hewan  yang viral di dunia maya.Saya sebagai pencinta hewan terutama kucing, saya sangat merasa sedih.Hewan tidak akan menyerang kita jika kita tidak memulainya dahulu. Seperti kata pepatah tak ada asap bila tak ada api. Artinya bila tak ada yang memulai maka tak akan terjadilah kejadian itu. Kekerasan pada hewan kerap terjadi di mana-mana. Bahkan sekarang hewan-hewan liar yang seharusnya hidup di alam bebas dipaksa untuk tinggal di tempat yang tidak semestinya mereka tinggal, bahkan dipekerjakan dengan cara paksa dan siksaan.
Pernahkah kalian melihat topeng monyet? Jika pernah mungkin kalian akan merasa terhibur melihat aksi pintarnya. Akan tetapi, apakah kalian tahu bagaimana cara pemilik topeng monyet itu memperlakukan para monyetnya? Mereka dibawa dengan menggunakan kotak kecil yang sangat sempit. Kemudian mereka dipaksa untuk menuruti perintah manusia.Jika ia menurutinya maka ia akan diberi imbalan sebuah pisang. Namun, jika ia tidak mau menuruti maka ia akan disiksa dan tidak diberi makan seharian. Para manusia itu hanya memikirkan bagaimana cara menghasilkan uang, tanpa memikirkan perasaan para hewan itu.

Bukan hanya itu,kasus kekerasan hewan juga dialami oleh kucing-kucing liar yang berada di jalanan.Sering Kali kita melihat kucing jalanan disiksa dengan cara di lempari batu, diputar-putar bahkan mereka dibakar secara hidup-hidup. Padahal mereka hanya mengharapkan sisa makananan dari manusia. Tapi mereka malah mendapatkan pukulan, tendangan, bahkan guyuran air keras atau air panas :(

Dari kejadian diatas membuktikan bahwa orang-orang seperti ini tidak punya yang namanya rasa kemanusiaan.Rasa kemanusiaan bukan hanya di praktikan di dalam kehidupan sesama manusia saja tetapi juga terhadap semua makhluk hidup di muka bumi ini.

Jika kita sudah peduli dengan makhluk sekitar, kita pasti peduli dengan sesama manusia!! Jika kita melihat kejadiannya,maka kita wajib mengedukasi pelakunya.Namun jika tingkat siksaannya parah maka kita wajib melaporkannya ke pihak berwajib.

Jangan karena kita menyiksa hewan, kita foto, kemudian kita ketawa-tawa. Itu sudah masuk  ranah hukum.Pelaku Penyiksaan dapat dijatuhkan hukuman pidana. Seperti yang dijelaskan di dalam pasal 302 KUHP yang berisi mengenai hukuman pidana (penjara atau denda) bagi para pelaku kekerasan pada hewan, baik yang disengaja maupun karena kelalaian.

Sayangilah mereka maka mereka akan menyayangimu pula, lestarikan mereka dan berikan mereka hak untuk hidup bebas. Semoga kekerasan pada hewan bisa lebih berkurang yaa .

Kurangnya minat membaca mahasiswa UNAS

                  Kurangnya minat membaca  mahasiswa UNAS


Jakarta-Universitas Nasional memiliki banyak fasilitas, salah satunya adalah perpustakaan.Sayangnya,perpustakaan yang memiliki luas kurang lebih 1 hektar ini masih sepi peminatnya. Selasa (6/11/2018)

Hal ini disebabkan karena di zaman ini, para mahasiswa lebih memilih bermain handphone daripada membaca. Untuk mengatasi masalah ini, pihak pengurus perpustakaan seharusnya menambah buku-buku yang menarik minat baca mahasiswa,Seperti: buku novel, cerita, dan pengetahuan lainnya. 

Hijabku bukanlah Penghalangku untuk kerja

Banyak sekali teman-teman yang sudah tau apa fungsi berhijab tapi enggan untuk memakainya,karena alasan belum siap dan sulit mendapat pekerjaan.Berbicara hukum untuk berhijab,kita sering kali berdebat dengan seseorang.Hal ini membuat saya penasaran untuk membahas tentang hijab.
Banyak sekali perusahaan yang memerintah karyawannya untuk tidak memakai hijab.Padahal hijab itu sangat wajib loh! Emangnya kita mau kalo suksesnya di dunia doang? Engga kan?jika kita ingin sukses di dunia dan akhirat juga,maka kita harus menggunakan hijab.Apa kalian tahu azab Allah SWT bagi kalian yang tidak berhijab?
Allah SWT telah menyuruh para kaum muslimah untuk berhijab sebagaimana dijelaskan dalam salah satu surat tentang berhijab yaitu QS.Al-Ahzab [33]: 59 yang artinya sebagai berikut : “Wahai Nabi, katakanlah kepada istri-istri, anak-anak perempuan dan istri-istri orang Mukmin, ‘Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka.’ Yang demikian itu supaya mereka mudah dikenali, oleh sebab itu mereka tidak diganggu. Dan Allah adalah Maha pengampun lagi Maha Penyayang.”
Banyak sekali keuntungan ketika berhijab seperti :
Selamat dari azab Allah SWT
Terhindar dari pelecehan
Memberikan kepercayaan diri
Menutupi masalah rambut
Menghindari sengatan matahari
Dan lain sebagainya
Tuh kan banyak loh keuntungan memakai hijab,ayo tunggu apalagi?segera memakai hijab,sebelum kita dihijabkan oleh kain kafan!
Allah SWT akan memberikan azab bagi orang yang tidak berhijab seperti digantung di api neraka sampai otaknya mendidih ! Ihh serem banget ya !!!
Wanita muslimah yang sudah baligh atau sudah haidh, maka dia memiliki kewajiban untuk menggunakan jilbab atau khimar. Disinilah peran dan tanggung jawab orang tua terutama ayah .
“Selangkah anak perempuan keluar dari rumah tanpa menutup aurat, maka selangkah pula ayahnya itu masuk ke neraka. Selangkah seorang isteri keluar rumah tanpa menutup aurat, maka selangkah pula suaminya itu masuk ke neraka“
Na’udzubillahi min dzalik. Sebagai anak yang sayang pada ayahnya, tentu mereka tidak akan mau menjadikan ayahnya sebagai jaminan didalam neraka karena ulah anak yang tidak mau berhijab.
Yuk,jika kalian sayang sama orang tua kalian,mari kita berhijab agar terhindar dari hukuman itu.Dengan berhijab,para wanita akan terlihat lebih cantik.Selain itu,kalian juga akan terhindar dari modus-modus laki-laki yang tidak benar.Jangan khawatir jika kita ditolak dalam 1 perusahaan! Carilah perusahaan yang mau menerima karyawatinya berhijab,jika tidak ada bagaimana? kita harus membuat lapangan pekerjaan yang baru dengan menciptakan motif-motif kerudung yang bagus agar banyak orang tertarik sehingga banyak orang yang memakai hijab!

Pentingnya Menjaga Moral Anak di Era Digital


Pentingnya Menjaga Moral Anak di Era Digital



Keluarga merupakan lingkungan utama dalam pembentukan moral terhadap anak.Karena disitulah anak belajar segala sesuatu dari mereka kecil hingga menjadi dewasa.Selain itu,saat mereka dewasa mereka juga dapat dapat memahami lingkungan sekitar dan berani mengambil keputusan yang benar.Oleh sebab itu,orang tua sangat berpengaruh dan bertanggung jawab terhadap tumbuh kembang serta sikap perilakunya.
Terutama saat memasuki abad ke 21,di Indonesia mengalami gelombang globalisasi.Kemajuan teknologi sangat berkembang pesat.Selain itu,akses internet dapat diakses dengan mudah oleh anak-anak.Gadget sudah menjadi sahabat anak,dengan gadget anak dapat dengan mudah untuk mencari informasi untuk menunjang kegiatan belajar mereka.Namun,di samping itu ternyata gadget juga memiliki dampak negatifnya,mereka dapat mendownload lagu,game,atau film.Atau bahkan mereka juga bisa menonton video berkonten negatif dalam youtube.Oleh karena itu,orang tua harus menjaga anaknya dengan ekstra agar anaknya tidak salah dalam memainkan gadget.
Di zaman ini,banyak anak dibawah umur yang kecanduan game.Bahkan mereka juga ada yang tertangkap polisi karena mereka mengkonsumsi obat-obat terlarang menyimpan video-video dewasa yang tidak layak untuk mereka tonton,membully baik melalui media sosial ataupun membully secara langsung di tempat atau bahkan mereka bisa menjadi pelaku/korban penipuan.Oleh karena itu,agar terhindar dari perbuatan yang tidak di inginkan,Orang tua harus waspada dan berperan aktif.Jangan sampai terlambat tahu jika mereka memiliki masalah.
Tantangan yang dihadapi para orang tua di zaman digital sangat berat.Di era digital,orang tua dituntut untuk melek dan sadar terhadap media.Jangan asal memberikan gadget pada anak.Orang tua harus memberikan nasehat kepada anak untuk berperilaku dengan baik dan sesuai dengan norma&agama.
Selain menasehati dan mengawasi orang tua juga harus membataskan akses internet dan pemakaian gadget di rumah,seperti memblokir konten-konten video yang mengandung pornografi,memberi password hp,serta mengajak anak untuk mengikuti kegiatan di luar rumah.
Orang tua juga harus mengajarkan anaknya mengaji,karena dengan mengaji anak dapat memahami agama sedikit demi sedikit.Selain itu,Orang tua juga harus memilih teman yang baik untuk mereka.Karena lingkungan di luar rumah juga dapat mempengaruhi perkembangan dan pembentukan sikap anak.
Kedua orang tua harus mencintai dan menyayangi anak-anaknya. Ketika anak-anak mendapatkan cinta dan kasih sayang cukup dari kedua orang tuanya, maka pada saat mereka berada di luar rumah dan menghadapi masalah-masalah baru mereka akan bisa menghadapi dan menyelesaikannya dengan baik. Sebaliknya jika kedua orang tua terlalu ikut campur dalam urusan mereka atau mereka memaksakan anak-anaknya untuk menaati mereka, maka perilaku kedua orang tua yang demikian ini akan menjadi penghalang bagi kesempurnaan kepribadian mereka.
Saran :
1.       Sebaiknya pemerintah harus bekerja sama dalam menjaga anak-anak bangsa Indonesia agar terhindar dari pembullyan dan konten pornografi.
2.       Pemerintah harus menghapus iklan dalam game yang bersifat pornografi.
3.       Pemerintah harus mengadakan program untuk menjaga moral anak kepada orang tua
4.       Sebaiknya pemerintah juga harus membangun kegiatan diluar sekolah agar anak tidak mempunyai waktu untuk bermain gadget.
#sahabatkeluarga



hal-hal yang dirasakan saat menjadi mahasiswa

Hal-hal yang dirasakan saat menjadi mahasiswa halo,kali ini gue akan membahas apa saja yang dirasakan saat menjadi mahasiswa.berikut ini adalah hal-hal yang gue rasakan saat menjadi mahasiswa 1. tiada hari tanpa tugas 2. jarang bertemu dengan teman lama 3. lebih sedikit punya waktu luang 4. ga ada lagi razia hp ataupun rambut dan baju :v 5. sering di php-in dosen,hal ini yang paling gue benci.karena kejadian ini tuh bikin buang-buang ongkos,belum lagi yang rumahnya jauh.mereka udah semangat pengen belajar eh ternyata dosen malah ga dateng.kan buang-buang waktu banget kan guys:( 6. sering ketemu senior yang sok hebat,gue paling gedek banget sama senior yang sok gini,sok cool.apalagi kalau seniornya cowok,pasti mereka deketin MABA cewek,mending kalo putih,cakep gitu.nah ini udah item,jelek lagi wkwk nah segitu dulu ya yang gue bikin,makasih banyak yang sudah baca blog ini.semoga bermanfaat untuk kalian.sampai jumpa guys. pesen gue nih ya : apapun warna almamater lu,apapun status kampus lu mau swasta atau negeri kek.kalian syukuri aja.gausah sedih,toh sukses itu bukan tergantung itu semua ko,sukses itu berawal dari diri sendiri,kemampuan sendiri.sukses ya untuk kalian. dari Anisha

Optimisme Warga RT 07 Pasar Minggu Dalam Melawan COVID-19

  JAKARTA - Serangan Virus COVID-19 di Indonesia belum usai, seluruh masyarakat dihimbau untuk mengikuti protokol kesehatan yang telah ditet...